pattonfanatic.com

Tips Memilih Investasi yang Aman dan Menguntungkan untuk Pemula

Beberapa tips memilih investasi yang aman dan menguntungkan untuk pemula
Lihat Foto

JAKARTA, - Investasi adalah langkah penting dalam merencanakan keuangan, terutama untuk mencapai berbagai tujuan finansial di masa depan. Namun, memilih investasi yang tepat sering kali menjadi tantangan, terutama bagi pemula.

Meskipun tidak ada investasi yang benar-benar bebas risiko, ada cara untuk meminimalkan potensi kerugian.

Berikut adalah beberapa tips memilih investasi yang aman dan menguntungkan untuk pemula yang dirangkum dari berbagai sumber, termasuk Otoritas Jasa Keuangan (OJK):

Baca juga: Khawatir Kondisi Ekonomi, Masyarakat RI Lebih Melek Investasi hingga Pensiun

1. Kenali Profil Investasi Diri

Setiap individu memiliki kebutuhan dan toleransi risiko yang berbeda dalam berinvestasi. Faktor seperti tujuan investasi, jangka waktu, dan ekspektasi terhadap keuntungan akan memengaruhi pilihan Anda.

Contohnya, seseorang yang berinvestasi untuk dana pensiun dengan jangka waktu panjang mungkin lebih nyaman dengan investasi berisiko tinggi seperti saham, dibandingkan dengan individu yang membutuhkan dana dalam waktu dekat.

Mengenali profil investasi adalah langkah awal untuk memilih instrumen yang sesuai.

2. Pilih Produk Investasi yang Sesuai Kebutuhan

Setelah memahami profil investasi, langkah berikutnya adalah memilih produk yang relevan.

Misalnya, jika Anda memiliki toleransi risiko rendah, produk seperti Surat Berharga Negara (SBN) Ritel bisa menjadi pilihan karena aman dan dijamin oleh negara.

Sebaliknya, jika Anda ingin hasil yang lebih tinggi dengan risiko lebih besar, Anda bisa mempertimbangkan saham atau reksa dana berbasis ekuitas.

Baca juga: Masa Depan Cerah Investasi Emas: Peluang di Era Ketidakpastian

3. Perhatikan Legalitas dan Keabsahan Lembaga Investasi

Sebelum membeli produk investasi, pastikan lembaga yang menawarkan produk tersebut memiliki izin resmi dari regulator yang berwenang.

Legalitas ini memastikan bahwa aktivitas investasi mereka diawasi dan sesuai dengan ketentuan hukum.

Misalnya, produk keuangan harus terdaftar di OJK, sementara produk berjangka seperti komoditas diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).

4. Pahami Siapa Regulatornya

Penting untuk mengetahui regulator yang mengawasi produk investasi pilihan Anda.

Regulator bertanggung jawab melindungi kepentingan investor dan menegakkan aturan di sektor investasi. Jika terjadi masalah, Anda dapat menghubungi regulator terkait untuk mendapatkan bantuan.

Contohnya, OJK untuk produk perbankan dan investasi pasar modal, atau Kementerian Koperasi untuk koperasi investasi.

Baca juga: Rahasia Sukses Investasi Saham bagi Pemula

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat