pattonfanatic.com

JAKARTA, - Perum DAMRI meningkatkan kualitas layanan busnya dengan mengoptimalkan unit perbengkelan Pusat Pemeliharaan dan Perbaikan (PUPar) setelah diresmikan pada 1 Agustus 2024 lalu.

PUPar berfungsi sebagai pusat pemeliharaan dan perbaikan armada kendaraan DAMRI, mulai dari perbaikan kerusakan, pemeliharaan rutin, pemeriksaan keamanan, hingga penyediaan suku cadang.

Direktur Teknik dan Fasilitas Perum DAMRI, Arifin, menjelaskan bahwa dengan adanya unit ini, Damri dapat menjaga kualitas layanan angkutan umum, meningkatkan efisiensi operasional, serta mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan atau kerusakan yang dapat mengganggu perjalanan penumpang.

"Pusat pemeliharaan ini juga berperan penting dalam memastikan armada kendaraan DAMRI selalu siap beroperasi dengan performa terbaik," ujarnya saat mengunjungi PUPar di Jakarta Timur, Selasa (10/12/2024).

Baca juga: Cara Pesan Tiket AKAP Damri untuk Libur Nataru 2024/2025 via Aplikasi

Unit perbengkelan ini dilengkapi dengan teknologi mutakhir untuk maintenance, perawatan dan perbaikan bodi bus, serta perawatan dan perbaikan unit AC bus. Bahkan, tersedia beberapa mesin pengisian ulang kendaraan listrik (SPKLU) untuk bus listrik milik Damri.

Adapun hingga saat ini, Damri telah mengoperasikan 26 bus listrik di segmen Transjakarta. Selain itu, DAMRI telah menambah 90 unit bus listrik yang akan dioperasikan di koridor busway sepanjang tahun ini.

Bus listrik ini akan dilengkapi dengan teknologi terbaru untuk efisiensi energi dan kapasitas baterai yang cukup untuk menempuh jarak jauh.

"Dari 90 bus listrik tersebut, akan dioperasikan secara bertahap. Besok akan beroperasi 60 unit, dan Insya Allah minggu depan, tepatnya 18 Desember, menyusul 30 unit sisanya," jelas Arifin.

Arifin menambahkan, pihaknya selalu menjunjung tinggi keselamatan para karyawan yang bertugas di unit perbengkelan dengan memastikan bahwa seluruh karyawan selalu menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dan dilengkapi dengan peralatan sesuai SOP yang dibutuhkan.

Baca juga: 21 Desember Jadi Puncak Arus Mudik Nataru 2024/2025 Versi DAMRI

Persiapan Nataru 2024/2025

Dalam kesempatan itu, Arifin juga menyatakan kesiapan DAMRI dalam memastikan operasional layanannya selama Nataru 2024/2025.

Di antaranya, pihaknya akan rutin melakukan pemeriksaan kelayakan dan kesiapan, seperti ramp check untuk armada, guna memastikan semua operasional dalam kondisi prima.

Hal ini didukung dengan optimalisasi seluruh sumber daya untuk memastikan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan perjalanan. Seluruh petugas operasional juga siap menjalankan standar operasional prosedur (SOP).

Selain itu, DAMRI memiliki fasilitas Central Control Room (CCR) yang terdapat di Kantor Pusat DAMRI, Jakarta Timur.

Melalui CCR, beberapa parameter operasional dapat dipantau, mulai dari kecepatan bus, posisi bus, hingga kondisi di dalam bus yang dipantau melalui CCTV yang terpasang di seluruh armada DAMRI. Segala kondisi dan pergerakan setiap armada DAMRI akan terpantau secara real-time di CCR.

Apabila ditemukan adanya aspek yang tidak sesuai, seperti kecepatan bus yang melebihi batas, tim CCR akan menghubungi petugas di lapangan untuk memberikan arahan langsung kepada pengemudi yang bertugas.

Untuk menjamin tersedianya akses transportasi selama Nataru 2024/2025, DAMRI akan mengerahkan seluruh busnya agar dapat digunakan secara maksimal.

"Seluruh unit bus DAMRI akan digunakan untuk menyukseskan transportasi masyarakat selama Nataru. Jadi, bukan hanya bus listrik di Jakarta, tetapi seluruh unit bus DAMRI akan kami operasikan untuk momentum Nataru," tutup Arifin.