Cerita Evangeline, Jenama Parfum Lokal Beraroma Khas Indonesia yang Semakin Dikenal lewat Shopee
- Industri kecantikan di Indonesia makin berkembang pesat. Hal ini tak terlepas dari inovasi produk-produk lokal yang semakin kreatif dalam menyesuaikan kebutuhan konsumen.
Pada parfum, contohnya. Sejumlah merek lokal mampu menciptakan produk berkualitas dan bersaing dengan parfum dari mancanegara. Salah satu merek itu adalah Evangeline.
Berdiri sejak 2008, Evangeline memulai kiprah dengan memasarkan produk di toko serbaada (toserba) dan supermarket. Kemudian, jenama ini pun beralih fokus ke industri parfum. Keputusan ini pun tepat lantaran bisnis Evangeline berkembang hingga kini.
Bersama Shopee, Evangeline kini menjadi salah satu brand parfum lokal yang berhasil mendobrak stigma tentang kualitas parfum lokal yang dulu dipandang sebelah mata.
Baca juga: Kunjungi Kampus UMKM Shopee Jakarta, Mendag Beli Tas hingga Pantau Pelatihan 50 UMKM
Pemilik Evangeline Jimmy Liong mengatakan, Evangeline hadir dengan visi dan misi sebagai merek parfum yang menghadirkan aroma berkualitas tinggi.
Tak cuma berkualitas, aroma dari produk-produknya pun dapat dinikmati seluruh kalangan dan menjadi bagian dari identitas penggunanya.
“Setiap botol Evangeline mengandung kisah yang menanti untuk diceritakan, menghubungkan setiap aroma dengan momen spesial dalam kehidupan mereka,” ujar Jimmy.
Jimmy melanjutkan, keberhasilannya dalam menjangkau lebih banyak pengguna tak terlepas dari peran Shopee. Platform e-commerce ini sangat membantu dalam membangun brand awareness dan memperluas jangkauan pasar.
“Selain itu, kami juga secara konsisten menghadirkan pengalaman belanja terbaik melalui ragam inisiatif dan program. Kami juga memaksimalkan rangkaian festival kampanye belanja dan fitur interaktif dari Shopee, seperti Shopee Live dan Shopee Video,” kata Jimmy.
Transformasi digital Evangeline
Transformasi besar bagi Evangeline dimulai sejak 2017. Saat itu, brand parfum lokal ini bergabung ke Shopee.
Dengan memanfaatkan ekosistem digital yang disediakan Shopee, Evangeline mampu memperluas pasar hingga menjangkau pelosok Indonesia serta meningkatkan pengalaman berbelanja bagi pelanggan melalui berbagai fitur interaktif Shopee.
Sejak hadir di platform Shopee, Evangeline pun telah melahirkan beragam varian Evangeline Premium Eau De Parfum yang berhasil merebut hati konsumen.
Beberapa di antaranya adalah Black Vanilla, White Musk, Baby Powder, dan Black Sakura yang selalu habis diburu oleh para pencinta parfum dalam negeri.
Setiap varian parfum Evangeline dirancang untuk menghadirkan kualitas parfum premium dengan harga yang bersahabat.
Baca juga: Pemilik Kampung Souvenir Kasih Tip Optimalisasi Jualan Online di Shopee
Evangeline pun berinovasi dalam menghadirkan aroma yang relevan dengan tren global. Proses produksi parfum Evangeline sepenuhnya dilakukan di dalam negeri serta menggunakan bahan baku berkualitas tinggi yang diproses sesuai dengan standar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), halal, dan panduan good manufacturing practice (GMP).
Terkini Lainnya
- OJK: SLIK Bukan Penentu Utama Pemberian Kredit Rumah
- Kabar Duka, Ibunda Stafsus Menteri BUMN Arya Sinulingga Meninggal Dunia
- OJK: Penyaluran KPR oleh Perbankan Masih Tumbuh
- BSI Imbau Calon Jemaah Haji 1446 H Bersiap Lakukan Pelunasan
- IDXCarbon Catat Perdagangan Unit Karbon Capai 1 Juta Ton CO2
- Bapanas Akan Sanksi Pedagang yang Jual Beras SPHP di Atas HET
- ADB Kucurkan Pembiayaan Rp 1,5 Triliun untuk Perluasan Proyek Panas Bumi RI
- Jaga Keamanan dan Keselamatan, KAI Ganti 495.562 Meter Rel dan 210 Unit Wesel
- IHSG Ditutup Merah, Rupiah Menguat Tipis di Tengah Pasar Asia yang Variatif
- Deretan Jabatan Eksekutif yang Kini Diemban Mantan Menlu Retno Marsudi
- KKP: Pagar Bambu di Perairan Bekasi Tak Berizin, Pemilik Sudah Disurati
- Kementerian UMKM Siapkan Aturan Baru KUR Peralatan Produksi Pangan, Alokasikan Rp 30 Triliun
- Ciri-ciri Lowongan Kerja Palsu, Kemnaker: Jangan Mudah Tertipu!
- Penerimaan Bea Cukai 2024 Tembus Rp 300 Triliun, Tumbuh 4,9 Persen
- Target Produksi Jagung 23 Juta Ton pada 2025, Ini Strategi Mentan
- "Bayh-Dole Act" dan Kembangkitan Ekonomi Berbasis Produk Penelitian Perguruan Tinggi
- Biaya Tarik Tunai LinkAja di ATM
- Jiwasraya Beri Kesempatan Terakhir bagi Peserta yang Belum Ikut Restrukturisasi
- Pasar Kripto dan Saham AS Menguat Pasca Data Inflasi CPI November
- KIT Batang Hadirkan Zona Komersial dan Residensial