Bahan Pokok Selasa 31 Desember 2024: Harga Cabai Rawit Merah Naik, Daging Sapi Turun Lagi
JAKARTA, - Daftar harga bahan pokok hari ini, Selasa 31 Desember 2024 di tingkat nasional mengalami kenaikan untuk beberapa bahan.
Berdasarkan data yang dihimpun dari panel harga Badan Pangan Nasional, harga cabai rawit merah per kilogram hari ini mengalami kenaikan Rp 1.140 atau 1,91 persen dibandingkan kemarin, yakni dari Rp 58.600 menjadi Rp 59.740. Maluku menyumbang kenaikan tertinggi, di mana harga cabai rawit merah hari ini dipatok Rp 140.000 per kilogram.
Harga hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 2.210 atau 3,70 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 57.530. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga cabai rawit merah hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 2.210 atau 3,70 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 57.530.
Baca juga: Pemerintah Naikkan Harga Gabah dan Jagung di Tingkat Petani, Ini Rinciannya
Harga jagung tk peternak per kilogram juga mengalami kenaikan sebesar Rp 700 atau 10,28 persen dibandingkan kemarin, yakni dari Rp 6.110 menjadi Rp 6.810. Kenaikan tertinggi terjadi di Maluku, dengan banderol harga total Rp 13.000 per kilogram.
Harga hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 680 atau 9,99 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 6.130. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga jagung tk peternak hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 670 atau 9,84 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 6.140.
Daftar kenaikan harga pangan pokok
Berikut harga pangan yang mengalami kenaikan dalam satu hari terakhir:
- Harga daging ayam ras naik menjadi Rp 38.360 per kilogram dari sebelumnya Rp 37.900.
- Harga kedelai biji kering (impor) naik dari Rp 10.380 menjadi Rp 10.760 per kilogram.
- Harga ikan bandeng naik dari Rp 33.910 menjadi Rp 34.040 per kilogram.
Daftar penurunan harga pangan pokok
Sementara itu, bahan pangan lainnya mengalami penurunan. Harga daging sapi murni per kilogram mengalami penurunan paling tajam, yakni 2,13 persen atau turun Rp 2.820 dibanding kemarin, yakni dari Rp 134.980 menjadi Rp 132.160. Penurunan tertinggi terjadi di Sulawesi Selatan, dengan banderol harga total Rp 115.150 per kilogram.
Harga hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 3.270 atau 2,47 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 135.430. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga daging sapi murni hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 3.270 atau 2,47 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 135.430.
Berikut harga pangan yang mengalami penurunan dalam satu hari terakhir:
- Harga ikan tongkol turun menjadi Rp 30.030 per kilogram dari sebelumnya Rp 32.410.
- Penurunan harga dari Rp 49.820 menjadi Rp 48.520 per kilogram terjadi pada cabai merah keriting.
- Harga bawang merah turun menjadi Rp 39.630 per kilogram dari sebelumnya Rp 40.830.
- Harga bawang putih bonggol turun menjadi Rp 41.750 per kilogram dari sebelumnya Rp 42.560.
- Penurunan harga dari Rp 17.600 menjadi Rp 16.900 per liter terjadi pada minyak goreng curah.
- Penurunan harga dari Rp 18.780 menjadi Rp 18.290 per liter terjadi pada minyak goreng kemasan sederhana.
- Harga beras premium turun dari Rp 15.390 menjadi Rp 15.140 per kilogram.
- Harga telur ayam ras turun dari Rp 30.800 menjadi Rp 30.550 per kilogram.
- Penurunan harga dari Rp 13.050 menjadi Rp 12.920 per kilogram terjadi pada tepung terigu kemasan (non-curah).
- Penurunan harga dari Rp 10.070 menjadi Rp 10.000 per kilogram terjadi pada tepung terigu (curah).
- Penurunan harga dari Rp 17.980 menjadi Rp 17.930 per kilogram terjadi pada gula konsumsi.
- Penurunan harga dari Rp 13.470 menjadi Rp 13.440 per kilogram terjadi pada beras medium.
Baca juga: Kaleidoskop 2024: Target Swasembada Pangan Presiden Prabowo Dimulai
Terkini Lainnya
- IHSG Sentuh Level 7.100-an, Rupiah Lesu
- BRI: Penurunan BI Rate Dukung Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
- KAI: Balai Yasa Manggarai Modifikasi 72 Kereta New Generation
- Zona Ekonomi Khusus Malaysia-Singapura, Peluang atau Tantangan bagi Indonesia?
- Bukalapak Bakal Beri Kompensasi untuk Karyawan Terdampak Restrukturisasi Sesuai Aturan
- Cara Jual Minyak Jelantah ke Pertamina, Harga Rp 6.000 Per Liter
- Anindya Bakrie Resmi Dikukuhkan Jadi Ketum Kadin Indonesia 2024-2029
- 10 Perjalanan Kereta Api dengan Volume Tertinggi Selama 2024
- Kebijakan Proteksionisme Trump, Ancaman bagi Ekonomi Indonesia
- Anindya Bakrie-Arsjad Rasjid "Salam Komando" Jelang Munas Konsolidasi Kadin
- Apa Itu Suku Bunga Acuan BI? Simak Pengertian dan Pengaruhnya
- Ekspor Produk Baja ke Selandia Baru, Mendag: Indonesia Punya Peluang Jadi Pemain Utama
- Lowongan Kerja Pegadaian untuk S1, Pendaftaran hingga 19 Januari 2025
- Gaji UMR Tangerang Selatan 2025, Rangking ke-11 Tertinggi di RI
- Hadiri Munas Konsolidasi, Menteri Investasi: Insya Allah Semua Kadin Akan Rujuk Lagi...
- Anindya Bakrie Resmi Dikukuhkan Jadi Ketum Kadin Indonesia 2024-2029
- Pendaftaran PPPK Tahap 2 Diperpanjang Lagi sampai 20 Januari, Ini Kata BKN
- Pemerintah Serap Gabah dan Jagung Petani, Bulog Akan Tambah Gudang Penyimpanan
- Pendaftaran Seleksi PPPK Tahap 2 Diperpanjang, Simak Perubahan Jadwal Tahapannya
- Hari Ini dan Besok, Tarif MRT Jakarta Hanya Rp 1
- Podcast GoodGuide "Marriage is Scary", Takut Beneran atau Tren Semata?
- Perintah Prabowo, Seluruh Produksi Gabah dan Jagung Petani Akan Diserap Pemerintah