pattonfanatic.com

Kemenhub Rilis 8 Kebijakan Selama Nataru 2024/2025, Apa Saja?

Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Jakarta, Jumat (22/11/2024).
Lihat Foto

JAKARTA, - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengeluarkan 8 kebijakan untuk memastikan layanan perhubungan selama Nataru 2024/2025 dengan aman.

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyebutkan kebijakan pertama adalah dengan membuat posko pusat Angkutan Nataru 2024/2025.

“Selain pembentukan posko angkutan, kebijakan yang kami buat adalah penurunan harga tiket pesawat ekonomi domestik,” ujarnya dalam Penutupan Posko Pusat Angkutan Nataru 2024/2025 yang disiarkan secara virtual, Senin (6/1/2025).

Baca juga: Tiket Kereta Cepat Whoosh Sudah Terjual 370.000 Selama Nataru

Ilustrasi pesawat. Ini alasan erupsi gunung berapi berbahaya bagi penerbangan.UNSPLASH/PASCAL MEIER Ilustrasi pesawat. Ini alasan erupsi gunung berapi berbahaya bagi penerbangan.

Adapun pemerintah menurunkan harga tiket pesawat sebesar 10 persen yang berlaku dari dari 19 Desember 2024 sampai 3 Januari 2025.

Kebijakan ketiga adalah dengan membuat layanan kereta langsung (direct train) dengan rute Jakarta -Semarang yang dibanderol Rp 280.000 dan rute Jakarta - Jogjakarta yang dibanderol Rp 475.000.

Kebijakan selanjutnya adalah mengoperasikan kereta cepat Whoosh Karawang pada 24 Desember 2024. Kebijakan ini ternyata disambut baik oleh pelanggan yang tercermin hingga 2 Januari 2025 KCIC melayani 5.500 penumpang.

Kebijakan kelima adalah menerapkan delaysing sistem untuk mengurangi kemacetan di Pelabuhan Merak. Kemudian membuat manajemen rekayasa lalu lintas dan kebijakan ketujuh adalah memberlakukan pembatasan angkutan losigtik.

Baca juga: Penumpang KA Nataru Meningkat, Ini 10 Kereta Favorit dari Jogja dan Solo

Kebijakan ini ditetapkan berdasarkan SKB Nomor KP-DRJD 6944 Tahun 2024, pembatasan berlaku untuk mobil barang dengan sumbu tiga atau lebih, mobil barang dengan kereta tempelan atau gandengan, serta kendaraan yang mengangkut hasil galian seperti tanah, pasir, batu, hasil tambang, dan bahan bangunan.

Kemudian kebijakan yang terakhir adalah membuat program Motor Gratis (Montis) khusus Nataru 2024/2025 yang menyediakan total kapasitas sebanyak 5.300 tempat duduk dan 2.320 sepeda motor.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat