Simak Daftar Kurs Rupiah di 5 Bank Besar di Indonesia
JAKARTA, - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS menguat pada perdagangan pasar spot, Selasa (7/1/2025).
Melansir data Bloomberg, pukul 09.33 WIB, rupiah berada pada level Rp 16.184 per dollar AS atau menguat 0,09 persen dibanding penutupan kemarin yang berada di Rp 16.198 per dollar AS.
Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra mengatakan, rupiah kemarin masih bergerak di kisaran yang tidak jauh dari pergerakan sebelumnya.
Sementara itu, indeks dollar AS terkoreksi pagi ini dan bergerak ke kisaran 108,41, berbanding dengan pagi kemarin yang berada di 108,93.
Baca juga: Rupiah Melemah akibat Sentimen Domestik
Hal itu disebabkan oleh kabar bahwa Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan selektif di sektor kritikal dalam penerapan kenaikan tarif.
Ini berbeda dengan sebelumnya ketika ia berencana menerapkan tarif di seluruh sektor.
Namun, ia menyebutkan bahwa berita itu segera dibantah oleh Trump dan koreksi dollar AS terhenti.
"Oleh karena itu, rupiah kelihatannya masih akan mendapatkan tekanan dari dollar AS hari ini. Peluang pelemahan ke arah 16.225, dengan potensi support di sekitar 16.150," ujar dia.
Sementara itu, mengacu pada kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Senin (3/1/2025) berada di level Rp 16.193 per dollar AS, atau menguat dibandingkan hari Jumat (3/1/2025) pada level Rp 16.217 per dollar AS.
Adapun kurs di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BRI, kurs jual dipatok pada Rp 16.210 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini.
Berikut adalah kurs rupiah hari ini di 5 bank.
BRI Jual 16.210 Beli 16.160
Bank Mandiri Jual 16.210 Beli 16.180
BNI Jual 16.193 Beli 16.173
BCA Jual 16.205 Beli 16.180
CIMB Niaga Jual 16.212 Beli 15.201
Demikian adalah kurs rupiah hari ini di 5 bank besar.
Baca juga: IHSG Awal Sesi Masih Lesu, Rupiah Bangkit
Terkini Lainnya
- Titiek Soeharto: Biaya Bongkar Pagar Laut Besar, Harus Diganti Pihak yang Bersalah...
- Investasi Energi Hijau di Kepri dan Kendal, Singapura Dapat Bebas Sewa Lahan 5 Tahun
- KKP Bawa Masalah Pagar Laut ke Ranah Pidana
- Bos Garuda Diminta Beberkan Penyebab Tiket Pesawat Mahal, DPR: Jangan Takut Diganti Besok
- Fraud eFishery, Mengapa Investor Besar Bisa Tertipu?
- Pemerintah Percepat Pembangunan PLTN, Ditarget Beroperasi 2029
- Teknologi TreeAlgae, Inovasi Penyerap Karbon Berbasis Mikroalga
- Promo Blibli Pay Day 25-27 Januari 2025, Ada "Cashback" Rp 1 Juta
- 100 Hari Prabowo-Gibran, Pajak untuk Orang Kaya Masih Dinanti
- Sebut Produk Furnitur RI Kalah dengan Impor dari China, Pengusaha: Kita Harus Belajar
- Trump Tolak Kesepakatan Pajak Global, RI Makin Susah Pajaki Google dkk
- Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Pendapatan Masyarakat Harus Naik 60 Persen
- Serupa Pagar Laut, 196 Pembangunan Rusak Lingkungan Sudah Disegel KKP
- Pastikan Pasokan Aman Saat Libur Panjang, Pertamina Salurkan Avtur Perdana di Bandara Singkawang
- Pagar Laut Sudah Dibongkar, Titiek Soeharto Tetap Minta Pemiliknya Diumumkan
- IHSG Awal Sesi Masih Lesu, Rupiah Bangkit
- Turun Rp 4.000, Simak Harga Emas Antam Hari Ini 7 Januari 2025
- Penjelasan BPJS Kesehatan soal Karyawannya Pakai Asuransi Swasta untuk Berobat
- Lika-liku Apple Demi Jual iPhone 16 di Indonesia
- Ada Faktor China, Simak Analisis IHSG dan Rekomendasi Saham Hari Ini