Bukalapak Tutup Layanan Produk Fisik, Mendag Bilang Begini

JAKARTA, - Direktur Bukalapak Victor Lesmana mengunjungi Menteri Perdagangan Budi Santoso di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2025).
Pertemuan dilakukan setelah salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia itu memutuskan menutup layanan marketplace untuk produk fisik.
Budi mengatakan bahwa Kemendag mendukung keputusan Bukalapak tersebut.
Baca juga: Bagaimana Rekomendasi Saham Bukalapak Usai Tutup Layanan Produk Fisik?

“Kementerian Perdagangan menyambut baik inisiatif Bukalapak untuk mendukung transformasi digital perekonomian Indonesia, salah satunya melalui digitalisasi warung dan UMKM melalui program kemitraan dan layanan virtual,” ujar Budi, dikutip dari keterangan resmi, Minggu (12/1/2025).
Dalam kesempatan itu, Budi juga mendorong Bukalapak untuk mengutamakan produk lokal baik produk konvensional atau digital.
“Seperti gim lokal, dengan membantu on boarding UMKM melalui pelatihan, kurasi produk, serta penyediaan fasilitas ruang promosi bagi produk dalam negeri,” kata Mendag.
Diketahui, Bukalapak tutup layanan marketplace untuk produk fisik pada Selasa (7/1/2025).
Baca juga: Bukalapak Tutup Layanan Produk Fisik, Bagaimana Nasib Karyawan?
Dengan langkah ini, Bukalapak tidak lagi menjual berbagai produk fisik seperti pakaian, barang elektronik, dan kosmetik.
Sebagai gantinya, platform ini akan berfokus pada penjualan produk virtual, termasuk voucer, pulsa, dan token listrik. Transformasi bisnis ini dilakukan setelah 15 tahun beroperasi.
Terkini Lainnya
- KKP Jelaskan Teknis Pembongkaran Pagar Laut 3,3 Km di Bekasi
- SBN ORI027 Masih Bisa Dipesan sampai 20 Februari 2025, Ini Cara Belinya
- Ironi Kemenkeu yang Konon Berintegritas
- Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Lagi, Simak Rincian Per 11 Februari 2025
- Coretax Tetap Diterapkan Meski Bermasalah, Paralel dengan Sistem Lama
- Gandeng Polri Awasi HPP Gabah, Mentan: Kami Kolaborasi, Supaya Tidak Ada Penyimpangan
- Bansos PKH 2025: Jadwal Pencairan, Besaran Bantuan, dan Cara Ceknya
- Duduk Perkara BYOND BSI yang Eror, "Upgrade" Sistem sampai Normal Kembali
- KKP Hari Ini Bongkar Pagar Laut Bekasi
- Cek Rekening, Dana Investasi SBR012T2 Sudah Cair
- IHSG Bakal Terkoreksi Lagi? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Selasa
- Wall Street Menguat Ditopang Saham Teknologi dan Industri Baja-Aluminium
- Sempat Punya Ratusan, Kini Gerai Teguk Tinggal 35 Outlet
- Investor Keluhkan Aktivitas Ormas, Begini Respons BKPM
- Mau Pasang Listrik Baru? Catat Biaya Penyambungan PLN 2025
- 22 Persen Pekerjaan Saat Ini Akan Terdisrupsi oleh AI
- KAI Bakal Rilis Gapeka 2025, Waktu Perjalanan Kereta Makin Singkat
- Budi Arie Sebut Anggaran Makan Bergizi Gratis Akan Ditingkatkan
- Permendag Baru, Pemerintah Batasi Ekspor Minyak Jelantah dan Residu Sawit
- Lowongan Kerja ODP BTN untuk Lulusan D4 dan S1, Ini Syaratnya