Menteri UMKM Lantik Pejabat Eselon I di Pasar Tanah Abang

JAKARTA, - Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian UMKM Rabu (15/1/2025).
Pelantikan ini dilakukan di Atrium Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Menteri Maman mengatakan, pemilihan Pasar Tanah Abang sebagai lokasi pelantikan bukanlah tanpa alasan. Namun ini merupakan bentuk komitmennya sebagai Menteri UMKM untuk mengajak seluruh pejabat dan jajaran Kementerian UMKM untuk selalu hadir di tengah pengusaha UMKM.
"Memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang ada, dengan menjaga lilin-lilin kecil ini tetap menyala menerangi bangsa," ujar Maman saat memberikan kata sambutan.
Baca juga: Puluhan UMKM di Ciamis Diduga Tertipu Pemasok Program MBG, Ini Kata Menteri UMKM
Dalam sambutannya, Maman mengibaratkan pegiat UMKM sebagai lilin kecil yang menyala dan meski memiliki skala kecil namun berdampak besar bagi perekonomian Indonesia.
Dengan melantik pejabat di tengah Pasar Tanah Abang, Maman menegaskan dirinya ingin menunjukkan bahwa dalam 5 tahun ke depan, pejabat yang dilantik akan bekerja bagi pelaku UMKM yang menyaksikan.
"Sudah saya kasih sedikit pemahaman kalau enggak bisa kerja buat pengusaha-pengusaha UMKM seluruh Indonesia harus siap-siap saya copot," kata Maman.
Baca juga: Menteri UMKM Ancam Tutup Marketplace yang Abaikan Usaha Kecil
Adapun pejabat yang dilantik antara lain:
1. Sekretariat Kementerian: Arif Rahman Hakim
2. Deputi Bidang Usaha Mikro: Riza Adha Damanik
3. Deputi Bidang Usaha Kecil: Temmy Satya Permana
4. Deputi Bidang Usaha Menengah: Bagus Rachman
5. Deputi Bidang Kewirausahaan: Siti Azizah
6. Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Hubungan Antar
Lembaga: Sudaryono Rahmalifman Lamangkona
7. Staf Ahli Bidang Usaha Rintisan: Yulius
8. Staf Ahli Bidang Hukum dan Kebijakan Publik: Reghi Perdana.
Terkini Lainnya
- Link dan Cara Cek Daftar Nama Jemaah Haji Reguler 2025
- Pembiayaan Solusi Emas Hijrah Bank Muamalat Capai Rp 39,7 Miliar di 2024
- Prabowo Umumkan 8 Kebijakan Ekonomi untuk Dorong Pertumbuhan
- Masih Ada Kuota, Pelunasan Biaya Haji Khusus Diperpanjang sampai 21 Februari 2025
- Utang Luar Negeri Indonesia Desember 2024 Tembus Rp 6.881 Triliun
- MoU Kemendes dan Kemenekraf Dorong Ekonomi Kreatif Bergeliat di Desa
- Prabowo Umumkan Capaian Ekonomi dan Kebijakan Baru: Devisa Hasil Ekspor Wajib 100 Persen di Dalam Negeri
- Temui Driver Ojol yang Berdemo, Menaker Janji Aturan soal THR Segera Terbit
- Nexmedis Raih Pendanaan dari East Ventures dan Forge Ventures
- Percepat Transformasi Digital Industri Manufaktur, Smartfren Gandeng Siemens
- Spiral Inefisiensi dalam Perencanaan Fiskal
- Ungkap Tujuan Danantara, Prabowo: Mengelola dan Menghemat Kekayaan Negara
- Ekspor Januari 2025 Turun 8,56 Persen, Tumbuh 4,68 Persen secara Tahunan
- Mentan: Indonesia Produsen Sawit Terbesar, Harga Minyak Goreng Tak Seharusnya Naik
- Harga Tiket Lebih Murah, Ini Daftar KA Go Show Tarif Khusus dari Jogja 2025
- Luhut Usulkan Pembentukan Family Office Mulai Februari 2025
- Startup Logistik Berbasis Teknologi Ubah Wajah Pergudangan di Indonesia
- Gaji UMR Situbondo 2025, Paling Rendah di Jawa Timur
- Calon Menteri Transportasi AS Bertekad Pulihkan Kepercayaan Dunia kepada Boeing
- Puluhan UMKM di Ciamis Diduga Tertipu Pemasok Program MBG, Ini Kata Menteri UMKM