IHSG Dibuka Menguat di Akhir Pekan

JAKARTA, - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat pada awal perdagangan Jumat (31/1/2025).
Mengacu data RTI, indeks saham nasional dibuka menguat di level 7.102,33. Setelah itu, indeks saham terus bergerak di zona hijau, di mana pada pukul 09.30 WIB terus menguat 0,65 persen ke 7.121,95.
Selaras dengan penguatan tersebut, mayoritas saham terpantau bergerak di zona hijau. Terpantau 186 saham menguat, 138 saham melemah, dan 197 saham stagnan.
Pada awal perdagangan, volume saham yang diperdagangkan mencapai 716,804 juta saham. Adapun nilai transaksi mencapai Rp 496,237 miliar.
Baca juga: IHSG Ditutup Melemah 1,29 Persen, Saham ANTM, AKRA, dan AMMN Paling Jeblok
Indeks saham sektoral yang paling meningkat pada pagi hari ini ialah indeks saham properti yang naik 0,87 persen. Mengekor indeks saham keuangan dan energi masing-masing menguat 0,72 persen dan 0,22 persen.
Di sisi lain, indeks saham sektor kesehatan dan infrastruktur melemah di pembukaan perdagangan, yakni sebesar 0,30 persen dan 0,25 persen.
Adapun penguatan IHSG mengikuti pergerakan indeks bursa saham Asia lain. Terpantau indeks Hang Seng dan Nikkei menguat sebesar 0,14 persen dan 0,17 persen. Sementara itu, indeks Shanghai Komposit melemah 0,06persen.
Sebelumnya bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada perdagangan Kamis (30/1/2025) waktu setempat. Tercatat indeks Dow Jones meningkat 0,38 persen, indeks S&P 500 meningkat 0,53 persen, dan indeks Nasdaq menguat 0,25 persen.
Baca juga: Setelah Long Weekend, IHSG Bergerak di Zona Merah
Terkini Lainnya
- Pembangunan Pelabuhan Benoa Rampung, Ini Sejumlah Inovasi PTPP
- BPS: Produksi Beras Januari-Maret Tahun 2025 Berpotensi Meningkat
- PLN Resmi Terlibat dalam Perdagangan Karbon Luar Negeri untuk Dukung Mitigasi Perubahan Iklim
- Naik Lebih dari 30 Persen Tahun Lalu, Bagaimana Prospek Investasi Emas pada 2025?
- BPJS Kesehatan Luncurkan Program New Rehab 2.0, Peserta Bisa Fleksibel Mencicil Tunggakan Iuran
- Percepat Ekspansi LNG di Riau dan Sumsel, CGAS Gandeng Odira Energy
- Harga Referensi Minyak Sawit Melemah karena Permintaan India Turun
- Harga Beras Naik pada Januari 2025 dari Penggilingan hingga Eceran
- OJK Sebut Aturan Asuransi Kendaraan Listrik Belum Tentu Terbit Tahun Ini
- Nilai Tukar Petani Naik 0,73 Persen pada Januari 2025
- Kini Peserta BPJS Kesehatan Bisa Fleksibel Cicil Tunggakan Iuran
- Bagaimana Prospek Harga Bitcoin Usai Trump Terapkan Tarif Impor?
- Soal Putusan MK Terkait Pembatalan Klaim Sepihak, OJK: Ada Perbaikan Penjanjian
- "Gerah" dengan Kebijakan Tarif Trump, China dan Kanada Siapkan "Balasan"
- PP Asuransi Wajib Kendaraan Bermotor Belum Terbit, OJK: Kami Akan "Follow Up"
- Imbas Banjir Grobogan, 30 Perjalanan KA Semarang-Surabaya Dialihkan hingga 5 Februari
- Melonjak Rp 14.000 Per Gram, Cek Harga Emas Antam Hari Ini 31 Januari 2025
- Saham Teknologi Bergejolak, Wall Street Masih Berjuang Pulih
- Menteri Nusron Segera Cek Pagar Laut di Subang, Sumenep dan Pesawaran
- Harga Emas Terbaru Hari Ini 31 Januari 2025 di Pegadaian
- Cara Mencapai Financial Freedom ala Kemenkeu