Tips Menabung Biaya Lamaran Sederhana dengan Gaji Rp 5 Juta
![Ilustrasi tunangan, lamaran.](https://asset.kompas.com/crops/3K3XMzhlz0qhQpLx6ugWjDcNGGg=/210x0:966x504/1200x800/data/photo/2024/04/17/661fd4998c529.jpg)
JAKARTA, - Lamaran merupakan acara seremonial yang biasa dilakukan seseorang untuk mengajak pasangannya berkomitmen ke tahap pernikahan.
Bagi Anda yang akan melaksanakan lamaran sederhana, biaya lamaran perlu disiapkan jauh-jauh hari agar momentum tersebut menjadi berkesan.
Perencana keuangan Andy Nugroho membagikan tips menabung biaya lamaran sederhana sebesar Rp 5 juta bagi Anda yang memiliki gaji UMR Jakarta yaitu sekitar Rp 5 juta per bulan.
Baca juga: Simak, Ini 5 Tips Menyiapkan Biaya Pernikahan
![Ilustrasi tunangan, lamaran.](https://asset.kompas.com/crops/aymv6K3_eBpBRF1c7h1uzbZWmjU=/233x67:767x600/340x340/data/photo/2024/04/17/661fd525b776b.jpg)
Andy mengatakan, dengan biaya lamaran Rp 5 juta dan gaji setara UMR Jakarta Rp 5 juta, anda bisa menyisihkan 10 persen atau Rp 500.000 per bulan untuk menabung.
"Yang mau lamaran tidak memiliki tanggungan finansial lain hanya menghidupi dirinya sendiri, artinya untuk bisa mencapai target biaya Rp 5 juta, maka ia butuh 10 bulan untuk menabungnya," kata Andy saat dihubungi , Rabu (17/4/2024).
Meski demikian, Andy mengatakan, hal tersebut kembali pada beberapa faktor.
Misalnya, berapa lama waktu yang dimiliki untuk melakukan lamaran, atau seberapa banyak pengeluaran per bulannya untuk kebutuhan sehari-hari.
Baca juga: Untung Rugi Punya Tabungan Pernikahan Bersama Pacar
Ia mengatakan, jika waktu lamaran yang ditargetkan kurang dari 10 bulan, persentase yang ditabung harus lebih besar yaitu 30 persen.
"Demikian pula juga apabila ternyata kebutuhan dan pengeluarannya ternyata tidak banyak. Maka daripada uangnya habis untuk kebutuhan lain yang sebenarnya tidak terlalu penting dan urgent seperti jajan, jalan-jalan, nongkrong di kafe, nonton, dan lainnya, maka sebaiknya uang tersebut dialokasikan sebagai dana lamaran," ujarnya.
Terkini Lainnya
- Biaya Haji Tahun 2025 Diperkirakan Naik...
- Ketahui, Ini 2 Jenis Tabungan Anak...
- Daftar Biaya Admin BCA Sesuai Jenis...
- Cara Membuka Tabungan Emas Pegadaian serta...
- Aplikasi Penggajian Bantu Transparansi dan Akurasi...
- Adira Finance Salurkan Pembiayaan Baru Rp...
- PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja untuk...
- Soal Gaji PNS Naik, Anak Buah...
- Simak 4 Cara Bayar PBB Online via BCA
- Cara Hapus Daftar Transfer di BRImo dengan Mudah
- Biaya Haji Tahun 2025 Diperkirakan Naik 5 Persen
- Daftar 28 Layanan Pajak yang Bisa Diakses Pakai NIK
- Pemerintah Kantongi Rp 22 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara
- Pemangku Kepentingan Perlu Kolaborasi untuk Atasi Masalah Kesehatan akibat Konsumsi Tembakau
- Kembali Raih WTP dari BPK, BPKH Tunjukkan Pengelolaan Dana Haji Akuntabel
- Mengenal Konsep Konsorsium dalam Pengelolaan Asuransi Wajib Kendaraan Bermotor
- Perusahaan Distributor Gas Swasta RI Diakuisisi Perusahaan Energi Jepang
- Astro Kebangkan Layanan "Quick Commerce," Belanja Jadi Lebih Cepat
- Apa Saja yang Termasuk Uang Giral?
- Upaya OJK Bangun Ekosistem Kripto Dinilai Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat
- Superbank Luncurkan Deposit dengan Bunga 7,5 Persen
- Indonesia Dinilai Telat Adopsi Asuransi Wajib Kendaraan Bermotor "Third Party Liability"
- GocekPajak.id Gelar Workshop, Bantu Pengusaha Optimalkan Tax Planning untuk Kesuksesan Bisnis
- Arus Balik Lebaran, Astra Infra Beri Diskon Tarif Tol 20 Persen pada 17-19 April 2024
- ASDP: Hanya 1,8 Persen Pemudik yang Datang ke Pelabuhan Tanpa Tiket di Periode Lebaran
- Di Tengah Gejolak Global, Ekonom IMF Sebut Kemungkinan Resesi Kecil
- Erick Thohir Sebut BUMN Ini yang Bisa Terdampak Konflik Iran-Israel
- Ada Konflik Iran-Israel, Apa Dampaknya ke Industri Keuangan RI?