Melihat Potensi UMKM Setelah TikTok Shop-Tokopedia Berkolaborasi

JAKARTA, - Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia dinilai akan membuat Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia semakin besar dan naik kelas.
Sekertaris Jenderal Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo) Edy Misero mengatakan hal ini adalah kesempatan bagus bagi UMKM untuk mengakses pasar agar naik kelas.
“Kolaborasi antar platform digital menjadi kunci dalam mendukung perkembangan UMKM di Indonesia. Melalui integrasi dan migrasi sistem TikTok Shop ke Tokopedia yang hampir tuntas, UMKM di Tanah Air akan memiliki peluang untuk mengakses pasar yang lebih luas sehingga bisa naik kelas,” kata Edy kepada wartawan, Senin (22/4/2024).
Baca juga: KKP Dorong Ratusan UMKM Pengolahan Ikan Naik Kelas
Edy mengatakan, TikTok dan Tokopedia adalah dua raksasa di industri digital. Saat ini keduanya berkolaborasi menjadi satu, dan membuka ruang pangsa pasar keduanya untuk semakin luas.
"Integrasi TikTok Shop dan Tokopedia akan menciptakan pasar baru sehingga pasar pengusaha UMKM yang memasarkan produknya melalui platform tersebut menjadi jauh lebih besar. Artinya, peluang UMKM untuk menjadi lebih besar dan naik kelas juga lebih terbuka," kata Edy.
Menurut Edy, pelaku UMKM harus menyambut integrasi TikTok Shop dan Tokopedia dengan baik. Itu sebabnya, pelaku UMKM perlu mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk merebut pasar baru yang disiapkan TikTok Shop dan Tokopedia.
Baca juga: Jadi Ajang Berbagi Wawasan bagi UMKM, Kementan Gelar SKENA
Edy mewanti-wanti, jangan sampai pasar baru yang besar ini justru direbut oleh pihak lain. Hal itu akan justru membuat produk impor akan membanjiri pasar baru tersebut.
Pengusaha UMKM harus sungguh-sungguh untuk mempersiapkan produk maupun jasa yang mereka tawarkan dengan meningkatkan kualitas dan menata margin keuntungan.
"Pengusaha UMKM jangan berleha-leha. UMKM harus mengambil kesempatan ini dengan sebaik-baiknya dan merespons keinginan konsumen dengan baik supaya menjadi tuan di negeri sendiri," ucap Edy.
Melalui kolaborasi antar platform digital seperti yang dilakukan TikTok Shop dan Tokopedia, Edy menambahkan, UMKM memiliki peluang untuk masuk ke pasar global.
Baca juga: Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura
Dengan demikian, UMKM akan semakin bergairah sehingga bisa memberikan kontribusi lebih besar agar Indonesia untuk menjadi salah satu negara dengan ekonomi terkuat pada 2045.
Selama ini, UMKM di Indonesia telah memberikan kontribusi yang cukup besar bagi perekonomian Indonesia.
Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 61 persen atau senilai Rp 9.580 triliun. Kontribusi UMKM terhadap penyerapan tenaga kerja mencapai sebesar 97 persen.
Baca juga: Sandiaga: Digitalisasi Perluas Akses Pemasaran UMKM Ekonomi Kreatif
Terkini Lainnya
- Pastikan Perlintasan Sebidang yang Dikelolanya Beroperasi Nomal, KAI: Tidak Ada Pengurangan Petugas Jaga
- Ada Aktivitas Ormas di Kawasan Industri, Menperin: Menghambat Investasi
- Mengintip Profil Calon Presdir BCA Hendra Lembong yang Bakal Gantikan Jahja Setiaatmadja
- Anggaran Kementerian BUMN Kena Pangkas Rp 115,6 Miliar, Ini Efisiensi yang Dilakukan Erick Thohir
- Unilever Indonesia Cetak Laba Bersih Rp 3,4 Triliun pada 2024
- Hendra Lembong Bakal Jadi Dirut BCA, Manajemen: Bagian Rencana Suksesi ke Depan
- Ironi Antrian Mengular Elpiji 3 Kg di Tengah Angka Kemiskinan Terendah
- Berapa Biaya Haji 2025 yang Perlu Dibayar Jemaah? Berikut Rinciannya
- Perlintasan Sebidang Tak Dijaga Imbas Efisiensi? Ini Kata Kemenhub dan KAI
- BCA Bakal Rombak Direksi: Hendra Lembong Dirut, Jahja Setiaatmadja Jadi Preskom
- Buka IIMS 2025, Menperin Ingatkan soal TKDN Otomotif
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 13 Februari 2025
- Apa Tujuan Makan Bergizi Gratis dari Prabowo?
- Pembongkaran Pagar Laut Tangerang Sepanjang 13,16 Km Memasuki Hari Terakhir
- Makan Bergizi Gratis untuk Siapa Saja?
- [POPULER MONEY] Cara Download Kartu Nikah Digital | Luhut Sebut China Mau Kembangkan Sawah Padi di Kalteng
- BUAH Bakal Tebar Dividen Tahun Ini, Berikut Kisi-kisinya
- Penguatan Dollar AS Buat Suku Bunga Acuan Tak Kunjung Turun
- Hari Terakhir, Ini Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66
- Pasca Halving, Harga Bitcoin Justru Merosot