Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang
JAKARTA, - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menawarkan 6 proyek Transit Oriented Development (TOD) di sekitar stasiun MRT Jakarta ke investor Jepang. Ia bilang, pemerintah siap mendukung pembangunan TOD tersebut.
Tawaran itu disampaikannya dalam acara Transit Oriented Development (TOD) Investment Forum 2024 yang berlangsung di KBRI Tokyo, Jepang, pada Kamis (25/4/2024). Forum ini diikuti setidaknya 40 pengusaha Jepang.
Adapun ke-6 proyek TOD itu yakni pengembangan Mixed Use Blok M, Pedestrian Deck Sudirman Hub Dukuh Atas, Revitalisasi Stasiun Sudirman, Extended Concourse Bundaran HI, Extended Concourse Fatmawati, serta Revitalisasi Waduk Setiabudi Barat.
Budi Karya mengatakan, pemerintah Indonesia mendukung dan siap memfasilitasi investasi pembangunan TOD di sepanjang jalur MRT sebagai salah satu solusi kemacetan, polusi, serta kebutuhan akan transportasi keberlanjutan di Jakarta.
Baca juga: Menhub Ajak Singapura Berinvestasi pada Pembangunan Kawasan TOD
Terlebih sejak beroperasi pada 2019, MRT Jakarta sudah meletakkan fondasi kuat untuk proyek-proyek TOD, dengan menyediakan jaringan transportasi yang efisien dan andal sehingga menciptakan banyak peluang kolaborasi sektor swasta termasuk real estat, ritel, perhotelan, dan lainnya.
"TOD penting karena di situ nilai komersil di dapat dan salah satu solusi mengatasi kemacetan dan polusi. Hal ini tidak mungkin dilaksanakan pemerintah sendiri," ujarnya dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (26/4/2024).
"Saya mewakili pemerintah Indonesia berkomitmen untuk memberikan dukungan pada kegiatan ini. Kami akan membantu agar apa yang kita lakukan hari ini bisa teralisasi dengan baik," imbuh dia.
Baca juga: Perumnas Tekan Backlog di Perkotaan dengan Bangun Hunian TOD Berkonsep Hijau
Menurutnya, pengembangan TOD di sekitar stasiun MRT Jakarta akan menawarkan peluang investasi dan inovasi yang unik, serta menciptakan lingkungan yang terhubung antara ruang hunian, komersial, dan rekreasi.
Dengan mengintegrasikan jaringan transportasi secara strategis, TOD tidak hanya meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan warga Jakarta serta pertumbuhan ekonomi kota Jakarta.
"Di tengah perkembangan Jakarta yang tidak lagi menjadi ibu kota, justru banyak peluang yang dapat dikembangkan karena Jakarta akan menjadi kota perdagangan. Bahwa ini suatu kesempatan emas untuk melakukan pembangunan," kata dia.
Baca juga: Kembangkan Kawasan TOD di 5 Lokasi, MRT Jakarta Telah Kucurkan Rp 1,5 Triliun
Maka dia berharap, investor dan pemangku kepentingan yang mengikuti forum tersebut akan berpartisipasi membangun kota Jakarta yang lebih baik dan terhubung sehingga dapat menjadi contoh bagi kota-kota lain di Indonesia dan luar negeri.
"Pemerintah Jepang begitu antusias untuk berinvestasi. Apa yang telah dilakukan Jepang pada MRT telah menunjukkan komitmen Jepang, begitu konsisten. Konsistensi ini adalah satu bentuk nyata keinginan untuk berkolaborasi dan apa yang dirancang ini akan menjadi kenyataan," tutup Budi Karya.
Terkini Lainnya
- Bupati Gresik Lepas Ekspor 36,28 Ton Copper Foil Tujuan China di KEK
- Daftar Kereta Tarif Go Show dari Jakarta, Harga Tiket, dan Rutenya
- Menhub Jawab Polemik Harga Avtur RI yang Dituding Termahal se-ASEAN
- Pemerintah Pastikan Harga BBM Subsidi Tak Naik dan Akan Rilis Varian Baru BBM Rendah Sulfur
- Kurs Rupiah Hari Ini di 5 Bank Besar
- Bahlil Jawab Bos AirAsia yang Tuding Harga Avtur RI Termahal se-ASEAN
- Ekonom: Pemerintahan Jokowi Wariskan Banyak Permasalahan Fiskal ke Prabowo-Gibran
- IHSG Awal Sesi Menguat Tembus Level 7.800, Rupiah Melaju
- Cara Transfer BNI ke DANA via BNI Mobile dan ATM
- Penjualan Kertas Karton Dupleks Menurun, KADI Lakukan Penyelidikan Dugaan "Dumping"
- Harga Bahan Pokok Jumat 13 September 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Bandeng
- Kemenaker Apresiasi Upaya Advance Digitals Tingkatkan Kualitas SDM di Era Digital
- IHSG Diprediksi Melanjutkan Penguatan, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya
- Investor Borong Saham Perusahaan Teknologi, Wall Street Menghijau
- Kembangkan Ekosistem Digital dan Keuangan, IFG Gandeng Telkomsel
- Bahlil Jawab Bos AirAsia yang Tuding Harga Avtur RI Termahal se-ASEAN
- IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi
- Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI
- Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan
- Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012
- Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik