Bos Garuda Beberkan Kronologi Pesawat Terbakar di Makassar
![Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (15/11/2023).](https://asset.kompas.com/crops/13R6KQCD0vaoBRclS9KxEpvOFuE=/287x89:1567x942/1200x800/data/photo/2023/11/16/65558fb3bcaeb.jpeg)
JAKARTA, - Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Irfan Setiaputra membeberkan kronologi pesawat terbakar di udara pada sore tadi, Rabu (15/5/2024).
Insiden ini terjadi pada penerbangan haji rute Makassar-Madinah, tepatnya pada pesawat GA-1105 yang mengangkut rombongan calon jemaah haji asal embarkasi Makassar Kloter 5.
Irfan menjelaskan, penerbangan GA-1105 diberangkatkan dari Bandara Sultan Hasanuddin pada pukul 15.30 Wita dan dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Prince Mohammad bin Abdulaziz, Madinah pada pukul 21.10 waktu setempat.
Namun sesaat setelah lepas landas, tiba-tiba salah satu mesin pesawat memercikan api. Pilot pun langsung mengambil keputusan untuk kembali ke bandara asal karena mempertimbangkan kondisi kendala mesin pesawat yang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Atas kondisi itu, engine pesawat diharuskan menjalani prosedur pengecekan secara menyeluruh sebagai bagian dari upaya memastikan kesiapan armada untuk dapat kembali beroperasi," dalam pernyataannya, Rabu (15/5/2024).
Pada pukul 17.15 Wita pesawat mendarat dengan selamat di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar. Seluruh penumpang pesawat tiba di bandara dalam keadaan selamat dan baik.
Irfan menyatakan, para penumpang akan kembali diberangkatkan secepatnya mengacu pada kesiapan pesawat pengganti.
"Hingga pernyataan ini disampaikan, seluruh penumpang tengah diarahkan kembali menuju asrama untuk menunggu kesiapan pesawat pengganti," ucapnya.
Adapun proses pendampingan jemaah menuju asrama turut melibatkan stakeholder kebandarudaraan terkait guna memastikan aspek keselamatan dan kenyamanan para penumpang terjaga dengan baik.
Penerbangan tersebut mengangkut sedikitnya 450 penumpang, yang merupakan rombongan calon jemaah haji asal embarkasi Makassar serta 18 awak pesawat.
"Garuda Indonesia tengah melakukan koordinasi intensif kepada pihak-pihak terkait guna memastikan tindak lanjut penanganan jamaah untuk dapat kembali melanjutkan perjalanan," tuturnya.
Baca juga: Garuda Pastikan Tak Ada Delay 4 Jam Saat Penerbangan Haji Kloter Pertama
Terkini Lainnya
- Pertamina Salurkan 95.000 KL Avtur Selama...
- Tingkatkan Kualitas Pengelolaan Keuangan Haji, BPKH...
- Biaya Haji Tahun 2025 Diperkirakan Naik...
- Bilah Terakhir Garuda Raksasa Dipasang, Pembangunan...
- Dukung Uji Penggunaan B40, KAI Bangun...
- Asosiasi Bank Syariah Dorong Ekosistem Haji...
- Ada Masalah Teknis, Wings Air Denpasar-Waingapu Batal...
- Sejumlah Investor Lirik Bandara Kertajati Usai...
- Menkominfo Ogah Berspekulasi soal Inisial T Pengendali Judi "Online"
- PNRI Gandeng Datasonic Malaysia untuk Penyediaan "Smart Card" Senilai Rp 100 Miliar
- ASDP Bidik Kenaikan Trafik Penumpang 10 Persen dari Ajang "Road Racing Championship 2024"
- Bedah Fitur Andalan Aplikasi GoPay Merchant
- Jumlah Penumpang Kereta Cepat di Bawah Target, Frekuensi Perjalanan Ditambah
- Muhammadiyah Terima Izin Tambang, MUI: Yang Penting Tidak Merusak Lingkungan
- Resmikan Pesta Rakyat UMKM untuk Indonesia, Menko Airlangga: Inisiatif HM Sampoerna, Kadin, dan JETRO Sejalan dengan Misi Pemerintah
- TikTok Bisa Pesan Makanan, GoTo: Kami Akan Banyak Kolaborasi
- Pakai E-Meterai Jadi Lebih Mudah Memanfaatkan Materai.ID
- OJK Cabut 14 Izin Usaha BPR Sepanjang 2024, Ini Daftarnya
- Jawab Gugatan "Citizen Lawsuit", OJK Perkuat Pelindungan Hukum Pengguna Pinjol
- Mayoritas Saham "Merah", IHSG Ditutup Melemah
- Dorong Asuransi Mikro, BRI Life Salurkan Produk AM Jiwa Umi Syariah ke Nasabah PNM
- Pemerintah Bakal Perpanjang Program Restrukturisasi Kredit UKM, BRI: Sepanjang Ada Ketentuan dari OJK, Kita Ikuti
- Galeri 24 Jual 6,7 Ton Emas Senilai Rp 6,7 Triliun pada 2023
- Dorong Produksi Nasional, Jatim Siap Genjot Indeks Pertanaman Padi
- Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Padi di Timor Leste
- Kata Dirut Garuda soal Api di Mesin yang Sebabkan Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara Sultan Hasanuddin
- Jokowi Turun Tangan Atasi Masalah Bea Cukai, Stafsus Sri Mulyani: Kami Sangat Bersyukur...
- PPN 12 Persen: Siapkah Perekonomian Indonesia?