Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final
- Dividen interim adalah jenis dividen yang dibagikan atau dibayarkan sebelum diselenggarakannya rapat umum (RUPS) yang mengumumkan laba tahunan perusahaan sesuai dengan anggaran dasar perseroan.
Sesuai dengan namanya, dividen interim adalah dividen yang sifatnya sementara sesuai dengan keputusan direksi perusahaan atas persetujuan pemegang saham yang diwakili oleh dewan komisaris.
Sederhananya, para investor yang menjadi pemegang sudah bisa mendapatkan dividen meski perusahaan melalui RUPS belum secara resmi mengumumkan laba perusahaan.
Lazimnya, karena pembagiannya dilakukan sebelum tutup buku atau akhir tahun, perusahaan yang mengeluaran dividen tunai interim adalah perusahaan yang mencetak laba besar pada kuartal pertama hingga kuartal ketiga.
Baca juga: Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung
Beda dividen interim dan final
Mengutip Investopedia, dividen interim berbeda dengan dividen final. Jika pembayaran dividen tunai interim adalah sebelum tutup buku, maka pembayaran dividen final adalah setelah dilakukannya RUPS.
Dividen final adalah pembayaran laba kepada para pemegang saham setelah penetapan laba pada RUPS untuk suatu periode buku tertentu. Jadi sudah paham arti dividen final dan interim?
Perhitungan dividen
Sebagai investor yang membeli atau memiliki saham suatu perusahaan, tentunya sang investor mengharapkan perusahaan tersebut mencetak laba yang besar.
Apabila perusahaan membukukan laba yang besar, perusahaan dapat membagikan laba tersebut kepada pemegang sahamnya dalam bentuk dividen. Rasio keuntungan dividen bisa tergambar dari persentase dividen dibagi dengan harga saham di pasaran alias yield.
Baca juga: Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya
Dividend yield adalah dividen per saham dibagi haraga pasar saham. Secara sederhana dividend yield adalah tingkat keuntungan yang diberikan oleh perusahaan tersebut.
Sebagai ilustrasi Indofood Sukses Makmur (INDF) memberikan dividen per saham senilai Rp 200 per saham, di mana harga pasar saat ini adalah Rp 5.000.
Artinya dividend yield Indofood adalah 4 persen. Perusahaan yang memberikan dividend yield tinggi, lazimnya harga saham perusahaan akan mengalami kenaikan terutama saat menjelang pengumuman dividen.
Besar tidaknya dividen juga bisa dihitung dari dividend payout ratio (DPR).
Dividend payout ratio adalah persentase dividen terhadap laba bersih perusahaan. Perusahaan seperti HM Sampoerna (HMSP) atau Unilever Indonesia (UNVR) dikenal sebagai perusahaan yang memiliki dividend payout ratio 100 persen artinya seluruh laba perusahaan dibagi pada pemegang sahamnya.
Baca juga: Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya
Perusahaan yang besar dan mapan biasanya cenderung memiliki dividend payout ratio yang besar.
Cara menghitung dividen interim dan final
Pemegang saham biasa dari emiten bisa mendapatkan porsi dividen dengan syarat memiliki saham dari perusahaan yang bersangkutan selama periode pembagian dividen.
Terkini Lainnya
- KEK Sanur Masuk 5 Besar KEK Terbaik pada Semester I 2024
- Mendag: Indonesia Pasarnya Besar, Jangan Sampai Banyak Diisi Barang-barang Asing
- Kapan Hasil SKD CPNS 2024 Diumumkan? Cek Jadwalnya di Sini
- Serikat Pekerja: Kenaikan Upah Bisa 8 Persen jika Pemerintah Patuhi Putusan MK
- Apa Itu Pasar Modal dan Perannya bagi Perekonomian
- Indonesia Impor 86.360 Ton Anggur, Barantin Pastikan Sudah Diuji Sampel
- Cara Mencairkan JHT bagi Pekerja di Lapak Asik BPJS Ketenagakerjaan
- Oktober 2024, LRT Jabodebek Torehkan Rekor Pengguna Terbanyak
- Tuntut Penetapan Upah Minimum Sesuai Putusan MK, Buruh Ancam Akan Mogok Nasional Selama 2 Hari
- Cara Buka Rekening BCA secara Online melalui myBCA
- Bukan Tax Holiday, Kepastian Regulasi Masih Jadi Faktor Utama Dongkrak Investasi
- Nicke Lebih 6 Tahun Pimpin Pertamina, Erick Thohir: Sudah Kerja Maksimal...
- Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina, Cek Posisi dan Syaratnya
- Laba Bersih Allo Bank Turun Jadi Rp 302,59 Miliar, Ini Penyebabnya
- Soal UMP, Serikat Pekerja: Pemerintah Jangan Main-main dengan Konstitusi
- Kaji Skema Subsidi BBM dan Listrik, Bahlil: Satu Minggu dari Sekarang Sudah Ada Formulasinya...
- Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya
- Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung
- Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024
- Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"
- Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya