pattonfanatic.com

Hipmi Dukung Keberlanjutan IKN, Jadi Simbol Pemerataan Pembangunan di RI

Ketua Umum BPP Hipmi Akbar Himawan Buchari saat acara HUT ke-52 Hipmi di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin (10/6/2024).
Lihat Foto

JAKARTA, - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) menyatakan dukungannya akan keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Hal ini diungkapkan Ketua Umum BPP Hipmi Akbar Himawan Buchari saat acara HUT ke-52 Hipmi di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin (10/6/2024) yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah menteri dari kabinet Indonesia Maju.

"Kami Hipmi lengkap 34 provinsi dan badan pengurus lengkap telah melakukan rapat, keputusan organisasi kami adalah mendukung keberlanjutan IKN dan percepatan IKN," ujarnya.

Akbar bilang, IKN merupakan salah satu program kabinet Indonesia Maju yang mendukung pengusaha karena menunjukkan adanya pemerataan pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Baca juga: Perkuat Ekonomi Syariah dan Industri Halal, Pengusaha Muda Bentuk Hipmi Syariah

Pemerataan pembangunan yang tidak Jawa sentris ini, kata dia dapat menumbuhkan peluang-peluang ekonomi baru di seluruh pelosok negeri sehingga menciptakan transformasi ekonomi nasional.

"Hipmi ingin pemerataan ini adil bagi seluruh pengusaha-pengusaha yang ada di seluruh Indonesia," kata dia.

Dia juga mengungkapkan, Jokowi cukup memperhatikan dunia usaha. Hal ini terlihat dari dunia usaha yang terus tumbuh tercermin dari rasio pertumbuhan wirausaha yang meningkat cukup signifikan selama pemerintahan Jokowi sejak 2014.

"Rasio pertumbuhan pengusaha kita dari 1,8 persen sekarang hampir 3,8 persen di bawah kepemimpinan Bapak Presiden Joko Widodo," tuturnya.

Baca juga: Menteri Basuki Sebut Pemilik Burj Khalifa Tertarik Bangun SCBD di IKN

Sebagai informasi, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebelumnya mengumumkan telah menggunakan anggaran sekitar Rp 69 triliun untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) selama 2022-2024.

Total anggaran tersebut merupakan akumulasi dari anggaran yang sudah digunakan direktorat jenderal (ditjen) di bawah Kementerian PUPR sebagaimana yang dirincikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Kamis (6/6/2024).

"Totalnya hampir Rp 70 triliun sampai dengan 2024 ini," ujar Basuki.

Khusus tahun 2024 Kementerian PUPR telah mengalokasikan APBN sebesar Rp 37,41 triliun untuk pembangunan di IKN.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat