Bersih-bersih di Pantai Teluk Labuan, PGN Dukung Pantai Makin Bersih dan Lestari
-- PT PGN Tbk (PGN) melakukan Coastal Clean Up (CCU) atau Aksi Bersih Pantai di Pantai Teluk Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten. Melalui kegiatan tersebut, perusahaan yang merupakan Subholding Gas PT Pertamina Persero tersebut berhasil membersihkan ratusan kilogram sampah.
Sebagai informasi, kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 yang mengangkat tema “Penyelesaian Krisis Iklim dengan Inovasi dan Prinsip Keadilan”.
Dalam pelaksanaan aksi peduli lingkungan dengan program menjaga kebersihan dan kelestarian di Pantai Teluk Labuan, PGN berkolaborasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Pemerintah Provinsi Banten, serta Pemerintah Daerah Pandeglang.
Aksi Bersih Pantai dilakukan mulai Rabu (5/6/2024) hingga Jumat (7/6/2024). Pembersihan pantai dilakukan dengan memanfaatkan dua unit alat berat dan 10 armada pengangkut sampah. Penyediaannya bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pandeglang.
Baca juga: PGN Tambah Jargas di Kota Semarang, 2.000 Rumah Tangga Bisa Nikmati Gas Bumi
Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PGN Rachmat Hutama pada kesempatan terpisah mengatakan bahwa kegiatan di Pantai Teluk Labuan merupakan aksi bersama yang digalang PGN bersama stakeholder dan masyarakat umum untuk menjaga kebersihan lingkungan.
“Dengan menjaga kebersihan serta kelestarian di garis pantai, maka kita ikut membantu untuk melestarikan ekosistem di lautan dan meminimalisasi pencemaran lingkungan sekitarnya,” ujarnya menurut keterangan tertulis yang diterima , Minggu (9/6/2024).
Melalui kegiatan ini, PGN merealisasikan aspek Environmental, Social, dan Government (ESG) pada berbagai kegiatan, termasuk Aksi Bersih Pantai kali ini. Tak hanya itu, PGN ingin membaur dengan masyarakat sekitar dan memberikan manfaat secara langsung bagi masyarakat.
“Semoga PGN dapat terus konsisten dalam meningkatkan kesadaran dan menyelanggarakan kegiatan yang peduli lingkungan secara rutin dan berkelanjutan,” ujar Rachmat.
Pantai Teluk Labuan memiliki sejarah panjang terkait pengelolaan sampah. PGN ikut tergerak untuk berkegiatan membersihkan sampah di sana.
Dengan kondisi pantai yang bersih, diharapkan wisata pantai serta kuliner laut yang berada di sekitar pantai semakin populer. Dengan begitu, perputaran ekonomi masyarakat melalui hidupnya pariwisata di Pantai Teluk Labuan turut meningkat. Selain itu, kegiatan ini juga dilakukan untuk mengurangi pencemaran yang diakibatkan oleh sampah organik dan non organik.
Baca juga: Integrasi Infrastruktur Berlanjut, PGN Tingkatkan Aliran Gas Bumi hingga 48 BBTUD ke Jateng
Kegiatan bersih pantai ini diharapkan dapat menjadi aksi yang bisa menggugah kesadaran semua pihak untuk senantiasa menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampai di pantai maupun sungai yang bermuara di lautan. Selain itu, kegiatan ini menjadi ajakan untuk lebih menghargai keindahan pantai.
PGN juga menyadari bahwa sinergi dengan pemerintah juga penting agar menghasilkan solusi dalam mengatasi permasalahan pengelolaan sampah di pantai.
Terkini Lainnya
- Menyiasati Beban Utang dan Birokrasi di Balik Anggaran Jumbo
- ESDM Sebut Ajang MERC Bukti Tim Penyelamat di Perusahaan Tambang RI Mampu Bersaing di Level Global
- Praktik Bisnis Berbasis ESG Tingkatkan Kapasitas Hadapi Tantangan
- Sun Life Salurkan Bantuan untuk Air Bersih dan Pemulihan Korban Erupsi Gunung Lewotobi
- Kemenaker Gandeng UI Susun Kebijakan Keberlanjutan untuk Industri Sawit
- Prabowo Sebut "Orang Kecil" Main Saham Pasti Kalah, Ini Tanggapan Bursa Efek
- Harga Emas Antam Hari Ini 5 Desember 2024 Melonjak Rp 9.000 Per Gram
- Simak Daftar Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri sampai BNI
- IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Awal Sesi
- Harga Emas Terbaru Hari Ini di Pegadaian 5 Desember 2024
- "Deadline" Seminggu Bagi Apple Jawab Kepastian Investasi Rp 15 Triliun
- Harga Bahan Pokok Kamis 5 Desember 2024, Harga Daging Sapi Murni Naik
- IHSG Diproyeksikan Melanjutkan Reli, Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Kamis
- Wall Street Menghijau, S&P 500 dan Nasdaq Composite Cetak Rekor
- Bank Mandiri Kini Kuasai 99,99 Persen Saham Mandiri Utama Finance
- Prabowo Sebut "Orang Kecil" Main Saham Pasti Kalah, Ini Tanggapan Bursa Efek
- Pemerintah Cairkan Gaji Ke-13 ASN hingga Pensiunan Rp 32 Triliun
- Riset Ungkap Kecepatan Pengiriman Barang Jadi Salah Satu Faktor Utama Masyarakat Gemar Belanja Online
- Jelang Idul Adha, Mendag Klaim Harga Kebutuhan Pokok Stabil
- PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja hingga 21 Juni 2024, Simak Persyaratannya
- Daftar Pinjol Legal Berizin OJK Juni 2024